Dalam rangka memperingati HUT Batalyon Arhanud yang ke – 10, Komandan Batalyon Arhanud 16/SBC/3 Kostrad, Letkol Arh Edwin Hermawan, menghidupkan kembali Tradisi Satuan yang beberapa waktu silam menjadi tradisi kebanggaan Batalyon dengan Icon Burung Maleo tersebut.
Tradisi Long March dari Homebase menuju Destamar (Desa Sapta Marga) atau dikenal dengan Tradisi Destamar Arhanud menempuh jarak sekitar 13 km. Kegiatan ini tidak hanya sekedar jalan biasa, tetapi juga untuk mengenang sejarah cikal bakal dibentuknya satuan Arhanud di Kodam Hasanudin atau Kodam Wirabuana saat itu.
Seiring dengan perkembangan sejarah satuan, beberapa kegiatan tradisi dimodifikasi Komandan Batalyon dengan maksud untuk semakin menumbuhkan kecintaan terhadap satuan dan semangat juang prajurit Maleo tanpa merubah esensi dari tradisi satuan itu sendiri sehingga dapat tetap diwariskan secara turun temurun.
Dalam kegiatan Tradisi Destamar Arhanud, selain untuk mengenalkan sejarah satuan yang semula merupakan satuan setingkat Baterai BS dibawah Kotama Kodam Wirabuana hingga sekarang menjadi Batalyon dibawah Divisi Infanteri 3 Kostrad, didalamnya juga dimasukan refleksi perjalanan
satuan serta prestasi satuan yang diharapkan menumbuhkan kebanggaan setiap prajurit yang baru bergabung dengan satuan yang dibanggakan seluruh Prajurit Maleo.
